Jumat, 02 Maret 2012

demi entah

menunggu jam sembilan sudah jarang saya lakukan. kegiatan itu saya coba hilangkan. tidak ada lagi hati yang menyapa meskipun sudah jam sembilan. angan-angan coba saya alihkan ke hal hal yang lebih menggembirakan. seperti menghabiskan waktu dengan tertawa bersama teman sepermainan, mendengarkan lagu yang membuat tersenyum karena menyimpan banyak kenangan, atau sekedar menghabiskan coklat panas dan tenggelam dalam riuh suara hujan.
akan saya biasakan. demi janji saya kepada laut dan langit senja yang terlalu menawan. demi hidup yang kita janjikan akan lebih baik bila kita rela melepaskan. demi demi demi semua hal yang tidak mampu saya bayangkan.

demi kamu, saya memutuskan untuk jatuh cinta sendirian.
apalagi yang kamu pertanyakan?
apalagi yg kamu ragukan?

0 komentar:

Posting Komentar